Berita Indonesia

My WordPress Blog

Cerita Mitologi Titanomachy Perang

Cerita Mitologi Titanomachy Perang

Dewa Yunani Melawan Titan!

Jauh saat sebelum para dewa berdaulat di gunung Olympus, sempat terjalin suatu peperangan terbanyak antara para Titan dengan dewa yang dipandu oleh Zeus. Peristiwa yang diucap perang Titanomachy ini jadi asal- muasal dari seluruh cerita dewa- dewi dalam mitologi Yunani. Semacam apa sih, perang Titanomachy itu? Ikuti uraiannya di dasar ini!

1. Dini para TitanMenurut Hesoid dalam syair Theogony, mengatakan bila alam sarwa pada awal mulanya tidak bermuatan apa- apa. Hingga sesuatu era munculah Gaia selaku konkretisasi dari bidadari Alam. Tidak terdapat uraian tentu bila serta gimana Gaia dapat muncul di alam sarwa.

Tidak hanya Gaia, terdapat pula Tartarus, suatu tempat berupa terowongan hitam di dasar alam. Dalam mitologi Yunani, Tartarus diibaratkan selaku neraka. Kemudian Niks ialah malam, Erebus kemalaman di angkasa serta Eros yang menandakan watak hawa hasrat.

Berkah adanya dewa Eros, Gaia melahirkan Uranus( dewa langit) serta Pontos( dewa laut). Uranus setelah itu jadi suami dari Gaia.

Dari ikatan mereka, terlahirlah para Titan angkatan awal yang terdari dari 6 Titan laki- laki yaitu

Koios, Krios, Kronos, Hiperion, Iapetos, serta Okeanos, dan 6 Titan perempuan yaitu

Mnemosine, Foibe, Rhea, Theia, Themis, dand Tethis. 2. Kekhawatiran Kronos yang berakhir pada bentrokan era depanKetika Uranus tidak membutuhkan anak lagi, nyatanya Gaia melahirkan para Kiklops( raksasa bermata satu) serta Hekatonkheire( raksasa bertangan seratus). Uranus yang tidak dapat, kesimpulannya mengusir para Kiklops serta Hekatonkheire yang memiliki bentuk mengerikan itu ke Tartarus.

Cerita Mitologi Titanomachy Perang

Mengenali buah hatinya di mendeportasi, Gaia yang marah kemudian menyuruh para Titan buat memberontak melawan Uranus. Cinta dari seluruh Titan tidak terdapat yang berani buat melawan bapaknya. Hingga sesuatu dikala, Kronos, anak sangat licik serta bercita- cita kepada kewenangan, mengajukan diri. Memakai suatu sabit, Kronos sukses memotong perlengkapan kemaluan Uranus.

Semenjak dikala itu, Kronos dinaikan jadi penguasa para dewa serta menikahi suadaranya, Rhea. Sebaliknya Titan yang lain jadi anak buah Kronos.

Tetapi, Gaia meramalkan bila kewenangan Kronos hendak bernasib serupa dengan apa yang beliau jalani pada bapaknya, Uranus.

Karena khianat ibunya, Kronos amat khawatir bila buah hatinya nanti hendak menggelindingkan kekuasaanya. Hingga, tiap Rhea melahirkan seseorang anak, Kronos akan dengan lekas menyantapnya hidup- hidup. Perihal itu terjalin hingga anak ke- 5.

Dikala hendak melahirkan anak ke- 6, Rhea takut bila bayinya esok hendak balik dikonsumsi oleh Kronos. Beliau memiliki siasat buat membodohi suaminya ialah mengubah bocah yang beliau lahirkan dengan segumpal batu yang ditutupi selimut. Kronos yang tidak siuman, menyantap batu itu serta selamatlah anak terakhir Rhea yang diberi julukan Zeus.

3. Kegagalan para Titan dari OlympiansZeus yang dibesarkan oleh Gaia, neneknya, berkembang selaku dewa yang amat kokoh. Beliau juga tiba ke hadapan kronos buat membagikan suatu racikan. Dikala itu, Kronos tidak mengetahui bila Zeus merupakan putra bungsunya.

Dampak racikan itu, Kronos seketika mengeluarkan seluruh kanak- kanak yang sempat ditelannya, tercantum batu tipuan dari Rhea. Para kerabat Zeus yang terdiri dari Poseidon, Hades, Hera, Demeter, serta Hestia kemudian melaporkan perang pada Kronos.

Para dewa- dewi ini setelah itu berangkat ke suatu gunung yang bernama Olympus buat menjauhi amarah bapaknya. Sebab mereka bermukim di gunung Olympus, hingga para dewa- dewi belia ini juga kemudian diucap selaku The Olympians.

Di gunung Olympus, mereka merancang siasat buat dapat menggelindingkan kekuasaaan bapaknya. Tetapi mereka memiliki resiko besar, sebab Kronos amat kokoh, terlebih beliau pula dibantu oleh pada Titan.

Peperangan terbanyak yang diucap selaku Perang Titanomachy kesimpulannya datang. Sehabis sebagian pertempuran, nampak bila para Titan amat kokoh serta sanggup menaklukkan The Olympians. Zeus selaku atasan saudara- saudaranya, kemudian memohon dorongan para Cyclops serta Hecatoncheire yang lagi terpenjara di Tartarus.

Walaupun memiliki muka yang kurang baik, nyatanya para Cyclops merupakan pakar juru yang amat hebat. Mereka membuat sebagian perlengkapan perang buat para Olympians ialah petir buat Zeus, trisula buat Poseidon, serta helm kemalaman buat Hades yang buatnya tidak nampak.

Hades yang mengenakan helm, dapat menyelinap serta menyelinap ke balakang badan Kronos kemudian menguncinya. Setelah itu, Poseidon menahan aksi Kronos mengenakan trisulanya alhasil Kronos tidak dapat beranjak. Sehabis itu Zeus menghujamkan petirnya ke atas badan Kronos.

Sehabis 10 tahun perang Titanomachy, kesimpulannya Olympians sukses menaklukkan Kronos serta para Titan.

4. Akhir para TitanPara Titan yang ikut serta dalam perang itu, setelah itu dihukum oleh Zeus dengan dikurung di Tartarus. Dispensasi buat Denah selaku atasan dari para Titan. Denah dihukum buat menopang langit

di bahu sepanjang hidupnya. Kabarnya, ganjaran ini jauh lebih berat dari semata- mata di bui di Tartarus.

Banyak tipe yang mengatakan kodrat Kronos sehabis perang Titanomachy. Bagi Homer serta beberapa besar pangkal, Kronos turut dikurung di Tartarus. Sebaliknya bagi Pindaros, Kronos pada kesimpulannya dibebaskan oleh Zeus serta jadi atasan di Eilisium.

Sehabis perang selesai, para dewa menyudahi buat memilah bumi jadi 3 bagian serta tiap bagian dipandu oleh seseorang dewa.

Dari undian yang dicoba, hasilnya Zeus berdaulat atas langit, Poseidon mengetuai di semua lautan, serta Hades memperoleh bagian bumi dasar tanah. Sebaliknya alam sendiri diatur oleh seluruh dewa.

Apa yang dicoba Zeus pada Kronos, Bapaknya, nyatanya terus menjadi memanjangkan sumpah yang dimulai oleh Uranus. Zeus merasa khawatir bila nanti beliau hendak hadapi sesuatu perihal yang serupa dengan apa yang beliau jalani pada bapaknya.

Dikala Metis, istri dari Zeus, melahirkan anak pertamanya, banyak yang meramalkan bila anak itu hendak jauh lebih kokoh serta gagah dari Zeus. Sebab alibi itu, dikala Metis malahirkan anak pertamanya, Zeus langsung memakan bulat- bulat bocah itu. Perihal ini serupa semacam apa yang dicoba oleh Kronos.

Gimana bagi kalian pertanyaan cerita Titanomachy? Sampaikan di kolom pendapat!
Berita terbaru di => https://beritaindonesia.club/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

My Blog © 2023 Frontier Theme